Salah satu peran yang
harus dijalankan oleh seorang entrepreneur untuk membangun bisnis yang bisa
mencapai sustainable competitive advantage adalah bagaimana mereka memiliki
leadership yang kuat dalam mempengaruhi setiap orang dalam perusahaan untuk
mencapai tujuan secara efektif dan efisien. Leadership itu menjadi strategik
ketika entrepreneur dihadapkan pada bagaimana mereka mengelola orang-orang yang
ada dalam perusahaan yang pastinya entrepreneur menyadari bahwa dia tidak bisa
bekerja sendiri.
Ada satu pelajaran
yang sangat berharga ketika bicara tentang leadership yaitu bagaimana menjadi
seorang leader yang mampu memberikan contoh kepada bawahannya atau tim nya atau
yang seringkali disebut dengan leading by example. Hal ini sangat terasa ketika
entrepreneur fokus dalam menggerakkan orang-orang dalam perusahaan untuk
mencapai tujuan layaknya seperti yang mereka lakukan sendiri. Tentu diharapkan
seorang entrepeneur bisa melakukan “copy paste” dirinya dalam menjalankan
setiap pekerjaan.
Tentuk tidaklah mudah
bagi seorang entrepreneur melakukan hal ini karena mereka itu juga adalah manusia
yang memiliki fikiran dan akal dalam bekerja. Disinilah peran dari leading by
example yaitu bagaimana seorang leader bisa memberikan contoh atas apa yang
menjadi keputusan dan setiap kebijakan yang dibuat di perusahaan.
Leading by example
ini dapat dilihat dari beberapa aspek yaitu pertama, dari bagaimana seorang
entrepreneur dalam berfikir. Cara berfikir seorang entrepreneur yang harus juga
dimiliki oleh bawahan adalah bagaimana mereka benar-benar melihat proses
berfikir seorang owner dalam menjalankan bisnis. fikiran utamanya adalah
bagaimana fokus pada pencapaian tujuan bisnis yaitu profit, people,planet,
sustainability serta bisnis yang tumbuh dan berkembang dari mikro, kecil,
menengah sampai besar.
Kedua, bagaimana
seorang entrepeneur berucap. Kualitas seorang entrepreneur itu akan dilihat
pada bagaimana mereka berucap. Gunakanlah bahasa yang tepat, baik bahasa verbal
maupun non verbal yang bisa diterima secara etika oleh bawahan. Jangan berucap
hal-hal yang tidak pantas karena leader itu akan ditiru oleh bawahannya.
Ketiga bagaimana
seorang entrepreneur itu bertindak. Tindakan ini mencerminkan bagaimana
entrepeneur menjalankan apa yang sudah ditetapkan oleh ucapannya. Jangan pernah
tidak sesuai antara ucapan dengan tindakan.
Ketiga aspek ini
harus benar-benar dijaga oleh entrepreneur dalam menjalankan peran sebagai
leader by example agar bisa benar-benar bisa memberikan pengaruh yang optimal
kepada anggota tim dalam bekerja untuk mencapai tujuan perusahaan. oleh karena
itu, fokuslah untuk menjadi seorang leader dengan menjalankan leading by
example.
Oleh Tim STRABIZ
Management Consulting
Post A Comment:
0 comments so far,add yours