“Kang Meriza, kok
susah banget untuk bertahan dalam bisnis ini sementara saya dihadapkan dengan
berbagai masalah yang pastinya sangat mengganggu perjalanan bisnis saya saat
ini dan yang akan datang…” inilah pernyataan dari seorang binaan saya di GIMB
Foundation dalam menghadapi berbagai permasalahan bisnisnya. Pernyataan yang
bagi saya sangat sederhana tetapi akan menentukan bisnis nya kedepan.
Banyak entrepreneur harus
sadar dengan kondisi yang akan dihadapi dalam bisnis. Hal ini sebuah
konsekuensi logis dari bisnis tersebut dimana bisnis berada dalam lingkungan
bisnis yang selalu berubah, tidak pasti dan juga mengalami turbulensi sehingga
akan berdampak kepada diri dan bisnis mereka masing-masing. Hal ini adalah
kenyataanyang tidak bisa ditolak oleh setiap entrepreneur dan menjadi kesadaran
yang mendalam untuk bisa melewati semuanya.
Pertanyaan sekarang
apakah kita siap menjadi seorang juara dalam bisnis? Seorang entrepreneur yang
mampu mencapai keunggulan bersaing atau competitive advantage dalam bisnis yang
menghadapi berbagai halanan dan tantangan serta ancaman yang setiap saat selalu
menghantui seorang entreperneru dalam berbisnis. Pertanyaan ini perlu
direnungkan dengan baik agar tidak aja menjadi faktor yang penting bagi bisnis,
tetapi bisa menjadi dasar untuk menata bisnis saat ini dan yang akan datang.
Rasanya, setiap
entrepreneur harus sepakat dengan jawaban bahwa mereka harus siap untuk menjadi
juara dalam bisnis. Sebuah kondisi dimana bisnis mereka mencapai keunggulan
bersaing dan jauh lebih baik daripada pesaing-pesaing yang ada dalam industri
atau bisnis yang mereka masuki. Jangan menjadi nomor tiga atau empat, menjadi
nomor satu dan atau nomor dua adalah sebuah syarat untuk bisa membuat bisnis
saat ini bisa bertahan jangka panjang serta tumbuh dan berkembang.
Saya jadi teringat
dengan pernyataan Jack Welch yang menyatakan bahwa bisnis GE (General Electric)
harus bisa menduduki posisi nomor satu atau nomor dua, atau tidak sama sekali.
Sebagai seorang Presiden direktur General Electric selama dua puluh tahun,
tentu pernyataan ini bukanlah sebuah pernyataan yang asal-asalan dari seorang
CEO yang sangat berpengaruh dalam bisnis. Pernyataan yang pastinya memiliki
dasar yang kuat dalam membangun bisnis.
Inilah sejatinya yang
menjadi perhatian seorang entrepreneur untuk menjadi juara dalam bisnis mereka.
menjadi juara sejati dalam bisnis dan mampu membuat bisnis tersebut besar,
tumbuh dan berkembang dibandingkan dengan pesaing. Kalau tidak, habislah bisnis
kita dikalahkan oleh pesaing yang akan selalu mengejar dan juga mengincar
posisi nomor satu atau nomor dua tersebut. tidak akan pernah berhenti untuk
mengejar kita,
Oleh karena itu,
kesadaran setiap entrepreneur untuk memiliki sikap mental juara adalah sesuatu
yang diwajibkan untuk bisa membangun bisnis yang unggul dan berkelanjutan.
Mulailah dari diri sendiri terlebih dahulu dengan mempertanyakan apa yang bisa
dilakukan dengan bisnis ini untuk bisa lebih unggul. Ketika sudah bisa dijawab,
makan semua orang dalam perusahaan juga harus bisa merasakan bahwa tugas mereka
untuk mebuat bisnis mereka besar dan semakin besar di atas para pesaing .
Saatnyalah
entrepreneur mulai mengevaluasi diri dengan bertanya kepada diri sendiri
tentang siapkan mereka untuk menjadi juara dalam bisnis? Jawablah dengan
jujur…. Kalau iya, marilah belajar untuk terus membuat bisnis kita mencapai
keunggulan bersaing atau competitive advantage ditengah persaingan bisnis yang
semakin meningkat…. SALAM JUARA…
Post A Comment:
0 comments so far,add yours