BUSINESS TODAY
Salah satu berita
yang sangat menarik perhatian adalah pemberlakuan hukuman mati kepada gembong
narkoba yaitu Freddy Budiman. Memang tidak hanya Freddy Budiman saja yang
dihukum mati, masih ada beberapa pelaku yang berasal dari beberapa negara
lainnya. Semuanya sudah dihukum oleh kejaksaan. Satu hal yang paling penting
adalah pengakuan Freddy Budiman kepada Komnas HAM yang menggambarkan bagaimana
peredaran narkoba dari bosnya yang ada di Tiongkok dan keterlibatan berbagai
stakeholders, termasuk berbagai oknum di lembaga pemerintahan dalam membantu
peredaran narkoba oleh Freddy Budiman.
Seandainya semua yang
disampaikan oleh Freddy Budiman itu benar, waw…. Tentu menjadikan negeri ini
tidak aneh tidak akan pernah lepas dari pasar yang sangat menarik untuk
Narkoba. Terlepas dari benar tidaknya apa yang disampaikan oleh Freddy Budiman,
ada pelajaran yang sangat berharga yang dapat diambil oleh para entrepreneur
yaitu bagaimana konsep diri yang harus dimiliki oleh para entrepreneur dalam
berbisnis.
Ada sisi yan membuat
Freddy Budiman jadi sangat dipengaruhi oleh orang lain yaitu bagaimana dirinya
mau menjalankan sebuah bisnis yang memang ada pasarnya, tetapi, dilarang oleh
pemerintah berdasarkan regulasi yang berlaku. Dalam hal ini, sejatinya seorang
entrepreneur harus benar-benar menjalankan bisnis yang tidak melanggar aturan
yang berlaku di Indonesia pada khususnya dan negara di dunia pada umumnya.
Yang kedua adalah
bagaimana seorang entrepreneur tidak mudah mengikuti “jalan” yang diberikan
oleh pihak lain yang seolah-olah membantu, akan tetapi, ketika terjadi masalah,
mereka akan lepas tangan atas apa yang dialami. Lihat saja bagaimana Freddy
Budiman diberikan jalan untuk memasukkan barang ke Indonesia dan oknum dari
lembaga terkait memberikan jalan setelah nitip keuntungan dari produk yang
terjual. Demikian juga ketika Freddy Budiman melarikan diri. Ketika ditangkap,
semua kesalahan ditimpakan kepada Freddy Budiman dan semuanya cuci tangan.
Oleh karena itu, entrepreneur
harus punya konsep diri yang kuat dan terus fokus kepada konsep diri yang
dibangun. Jagalah fikiran, ucapan dan tindakan yang berdasarkan integritas,
mentaati aturan yang ada, selalu berhitung dampak atas keputusan yang dibuat
sampai dengan tegas dengan apa yang dilakukan ketika bertentangan dengan hukum,
tegas tidak akan mengikuti hal yang akan merugikan diri dengan konteks hukum.
Disinilah konsep diri
yang harus dibangun dan dijaga oleh setiap entrepreneur. bagaimana dengan anda?
hmmm
Post A Comment:
0 comments so far,add yours